Blitar Kota - Antisipasi harga pasar jelang lebaran, menjadi salah satu bahasan Pemerintah Kota Blitar dalam rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bersama Bulog Tulungagung dan BI Kediri, Selasa (21/05/2019) di ruang Sasana Praja-Kantor Walikota Blitar.
Plt. Walikota Blitar, Drs. H Santoso M.Pd mengatakan, upaya Pemerintah untuk mengantisipasi kenaikan harga diawali dengan operasi pasar di pasar tradisional dan toko modern beberapa hari lalu. Mayoritas komoditi pasar mengalami penurunan harga, seperti telur dan cabai rawit. Namun demikian harga pasar masih berpotensi naik jelang lebaran. Untuk itu, Pemerintah Kota Blitar menghadirkan Pasar Rakyat, Bazar Ramadhan mulai tanggal 23-25 Mei 2019, di Jalan Kenanga,Kota Blitar.
“Nanti ada teman-teman dari UKM dan Bulog Tulungagung, yang menyediakan bahan pokok dengan harga dibawah pasaran, ” kata Santoso saat ditemui seusai rapat
Kepala Subdivre Bulog Tulungagung, Sementara Krisna Murtianto mengaku, siap mendukung operasi pasar di Kota Blitar, karena menjadi wilayah kerja bulog setelah Kabupaten Blitar. Beberapa bahan pokok yang akan dihadirkan di Pasar Murah mulai dari beras, gula pasir, bawang putih, dan minyak goreng. Seluruh komoditas ini akan dijual dengan harga dibawah pasaran. Misalnya gula pasir dijual Rp.11.000, bawang putih Rp. 25.000, beras medium Rp. 8.500, dan beras premium Rp. 10.500.
“Kalau di Tulungagung pasar murah sedang berlangsung, nanti kita bawa komoditi yang ke Kota Blitar,” jelas Krisna.
Pemerintah Kota Blitar berharap, upaya ini bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan lebaran dengan harga yang murah. (Kir)
Berita Populer
by Admin Kota | 13 Jun 2019
by Admin Kota | 10 May 2019
by Admin Kota | 22 Jun 2023
by Admin Kota | 04 Mar 2019
by Admin Kota | 11 Jan 2023
by Admin Kota | 20 Feb 2023