BERITA

Blitar Kota - Jalur alternatif disiapkan untuk mengantisipasi kepadatan yang terjadi di jalur protokol dalam kota, agar selama arus mudik tidak terjadi kemacetan parah.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar, Priyo Suhartono mengatakan, untuk kendaraan dari Kediri yang akan melintas atau masuk Kota Blitar bisa melalui Jalan Kalimas, Jalan Kalibrantas, Jalan Kelud, Jalan RA Kartini dan Jalan Sudanco Supriadi. Sementara, untuk kendaraan dari Malang bisa melewati Jalan Brigjen Katamso, Jatimalang dan lurus ke Penataran dan Kediri. Pengendara dari Malang juga bisa lewat Jalan Sudanco Supriadi, Jalan Kelud, Jalan Kalibrantas, Jalan Kalimas dan lurus menuju Kediri. Pengendara dari Malang yang akan ke Tulungagung bisa melewati pertigaan Tlogo Kanigoro, Gogodeso, Jatinom, Minggirsari dan tembus Jalan Halmahera, kemudian berlanjut ke Kademangan dan Tulungagung.

Untuk rekayasa lalu lintas dan pemasangan rambu dalam Kota akan bekerjasama dengan Kepolisian dengan membuat pembatas potong jalan dan potong balik di Jalan Mastrip, depan Stasiun Kota Blitar, depan Kantor Walikota Blitar arah Jalan Masjid dan didepan SPBU Pakunden agar tidak terjadi kemacetan akibat aksi memotong jalan dan putar balik pengendara. 

“Kita siapkan mulai sekarang agar sosialisasi bisa mengena, karena kalau dekat dengan arus mudik, ditakutkan banyak yang tidak tahu,” jelas Priyo saat dihubungi reporter di area Pasar Rakyat Ramadhan 1440 H, Kamis (23/05) sore

Agar perjalanan mudik pengendara lancer, disarankan menghindari pusat kepadatan Kota Blitar, diantaranya perempatan 511, perempatan Pakunden dan Jalan Widuri. (Yud)