BERITA

Blitar- Lomba bercerita tingkat SD/MI mulai digelar tanggal 29 s/d 30 April 2019, di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar. Kegiatan yang rutin diselenggarakan tiap tahun ini, diikuti sekitar 55 peserta.

Ronny Yoza Pasal Bessy, Kepala Bidang Perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar mengatakan, lomba ini bertujuan untuk mengembangkan pola pikir anak serta membangkitkan kemampuan dan minat baca. Berbeda dengan lomba implementasi baca, lomba bercerita membebaskan peserta untuk memilih materinya. Berkaitan dengan cerita rakyat, kepahlawanan, dan lain-lain. Peserta juga diberikan keleluasaan untuk mengkreasikan performance-nya supaya menarik.

“Kalau lomba implementasi baca, peserta harus meresume, kalau yang ini tidak. Peserta bebas memilih cerita yang mereka sukai, ” kata Ronny.

Sementara itu, Santoso, Plt. Walikota Blitar memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya lomba bercerita ini. Menurutnya, penting mewariskan budaya baca karena dapat meningkatkan pengetahuan dan kreativitas generasi muda. Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi stimulan, agar masyarakat Kota Blitar gemar membaca buku dan datang ke perpustakaan.

“Menceritakan cerita rakyat dan kepahlawanan berarti meningkatkan pengetahuan mereka tentang budaya dan sejarah juga pastinya,” pungkas Santoso.

Pengumuman lomba bercerita dilakukan pada hari terakhir. Juara terbaik nantinya akan menjadi wakil Kota Blitar untuk mengikuti lomba yang sama ditingkat Provinsi, Juni 2019. (Kir)