BERITA

Kota Blitar - Wali Kota Blitar menghadiri dialog antar umat beragama dan pengukuhan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) periode 2024 - 2029 di Balai Kota Koesoema Wicitra pada Kamis (01/08).

Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd mengatakan FKUB merupakan forum yang dibentuk untuk memberikan wadah dan aspirasi masyarakat dalam membangun, memelihara sekaligus memberdayakan umat beragama dalam menjaga kerukunan bersama. Sehingga FKUB memiliki peran yang penting di lingkungan masyarakat. Untuk itu, Wali Kota Blitar berpesan agar seluruh pengurus FKUB Kota Blitar yang baru saja dilantik untuk ikut berpartisipasi mensukseskan Pilkada 2024 dan menjaga kondusifitas di lingkungan masyarakat. Pihaknya tidak ingin perbedaan pilihan memicu pergesekkan antar masyarakat dan umat beragama di Kota Blitar.

"Harapan saya menjelang pelaksanaan Pilkada nanti FKUB dapat membantu pemerintah dalam menjaga kondusifitas di lingkungan masyarakat," kata Wali Kota Blitar.

Sementara itu, Ketua FKUB Kota Blitar, Sukri Alfi mengatakan tugas pokok FKUB yaitu membangun dialog yang baik antar umat beragama maupun tokoh agama, menampung aspirasi masyarakat berkaitan dengan keagamaan hingga memberikan sosialisasi terkait kerukunan antar umat beragama. Sukri menjelaskan beberapa tugas - tugas itu akan menjadi program kerja FKUB periode 2024 - 2029. Pihaknya berharap, adanya kegiatan pokok tersebut ke depan FKUB Kota Blitar mampu membawa kedamaian dan ketentraman antar umat beragama. Seperti yang dipesankan Wali Kota Blitar menjelang Pilkada 2024.

"Melalui beberapa tugas kami kedepan kami harapkan dapat membawa kerukunan di Kota Blitar," terang Sukri.

Terdapat kurang lebih 17 pengurus FKUB Kota Blitar periode 2024 - 2029 yang dikukuhkan Wali Kota Blitar. Mereka merupakan berasal dari 6 agama yang ada. Mulai dari Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Konghucu. (Fan)