Kota Blitar - Dalam rangka meningkatkan tata kelola pemerintahan yang lebih bersih, efektif, transparan dan akuntabel melalui peningkatan nilai indikator Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) , Pemerintah Kota Blitar melalui Diskominfotik Kota Blitar menggelar rangkaian acara mulai dari Asistensi dan Evaluasi hingga kunjungan studi tiru di Kota Mojokerto. Acara yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Blitar, Priyo Suhartono, S.Sos. M.Si, ini dilaksanakan selama dua hari, Senin dan Selasa, (20 s/d 21/05/2024)
Sekda Priyo dalam arahannya menekankan, agar setiap perangkat daerah memiliki satu visi, satu aksi dan satu landasan yang sama sehingga upaya pengembangan pemerintahan dan pelayanan publik berbasis elektronik dapat terencana dan terukur dengan baik. Sekda Priyo juga mengimbau agar seluruh tim bekerja dan terlibat untuk memetakan target apa yang akan dicapai di tahun 2024 beserta langkah-langkahnya. Sehingga harapan untuk meningkat di level selanjutnya yakni terintegrasi dan terukur dapat tercapai.
"Pengembangan kualitas layanan SPBE di Kota Blitar ini tanggung jawab bersama. Sehingga semua harus terlibat, dan saling memberikan kontribusi, " kata Sekda Priyo
Kepala Diskominfotik, Mujianto S.Sos, M.Si menambahkan, asistensi SPBE dilanjutkan dengan melakukan kunjungan studi tiru di Diskominfo Pemerintah Kota Mojokerto yang berhasil meraih nilai 4, 2 pada tahun 2023. Hasil kunjungan studi tiru ini diharapkan dapat memberikan sumbansih ide, pengalaman, dan ilmu baru dalam peningkatan nilai indeks SPBE di Kota Blitar.
"Ada dua rangkaian acara, yang pertama penekanan tugas dari Sekda Kota Blitar, dan yang kedua kunjungan ke Diskominfo Mojokerto, dimana tahun kemarin berhasil meraih nilai, 4.02 dan ternyata memang sesuai, harapannya nanti kita bisa meniru langkah strategisnya," jelas Mujianto
Menghadirkan narasumber Kholid Hariyono ST., M.Kom, Asesor Eksternal SPBE Kementrian PAN RB, diharapkan nilai indeks SPBE Kota Blitar bisa mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya 3,68. Kholid juga menyampaikan bahwa untuk mencapai nilai indeks SPBE 4,02, setiap perangkat daerah diminta untuk mencermati setiap indikator dan bobot penilaiannya, menginvetarisir bukti dukung dan memberikan navigasi yang jelas, untuk memudahkan asesor. Kholid juga menekankan bahwasanya, indeks SPBE penting dalam memberikan sumbangsih pada pencapaian E-Government Development Index (EDGI). Sehingga, penting bagi pemda untuk mengelolanya secara serius.
Hadir pula pada kesempatan itu seluruh Kepala Perangkat Daerah, penanggungjawab SPBE serta operator IT perangkat daerah lingkup Pemkot Blitar.
Berita Populer
by Admin Kota | 13 Jun 2019
by Admin Kota | 10 May 2019
by Admin Kota | 22 Jun 2023
by Admin Kota | 04 Mar 2019
by Admin Kota | 11 Jan 2023
by Admin Kota | 20 Feb 2023