BERITA

Tujuan acara digelar untuk menyamakan teknis pelaksanaan test baca tulis Al-Quran saat penerimaan siswa baru tingkat SD/MI se-Kota Blitar.

Moh Sidik, Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, saat membuka acara di aula kantor, Rabu pagi (06/03) mengatakan melalui workshop, pihaknya berharap agar semua calon siswa bisa tahu lebih awal terkait materi apa saja yang akan di ujikan saat test baca tulis Al-Quran. Selain itu juga sebagai upaya untuk menginformasikan lebih awal ke siswa, sehingga saat test, mereka siap dan tidak bingung lagi, kisi-kisi apa yang harus dipelajari, termasuk soal apa saja yang diujikan.

Melalui workshop ini, pihaknya juga ingin memberi penghormatan ke calon siswa yang saat ini juga menempuh pendidikan di Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) dan Madarasah Diniyah (Madin), agar juga melampirkan surat keterangan atau sertifikat sebagai nilai plus saat test. Diharapkan, setelah mengikuti workshop, 70 Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SD/MI se-Kota Blitar yang ikut bisa mudah melakukan seleksi dan menentukan kebijakan sesuai arahan saat workshop.

“Kita ingin menyeragamkan teknis test baca tulis Al-Quran, sehingga dimanapun tempatnya tahapannya sama”, jelas Sidik.

Hadir sebagai pembicara Workshop Uji Materi Test Baca Tulis Al-Quran, Drs. H. Solikin MAP, Yuli Prasetya Budi S.Ag, pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Blitar, serta Hasyim As’ari dari Kemenag Kota Blitar.( yud )