BERITA

Santunan diberikan kepada salah satu warga Tanggung, Rabu, (27/02). Merupakan keluarga Mohammad Agung Wibowo, yang menjadi korban meninggal atas peristiwa robohnya pohon diwilayah Jatimalang, (22/02) lalu. 

Santoso, Plt. Walikota Blitar mengatakan, santunan senilai 10 juta itu sebagai pengganti biaya rumah sakit yang ditanggung keluarga korban. Selain itu sebagi bentuk kepedulian dari Pemerintah Kota Blitar kepada salah satu warganya yang tertimpa musibah. Untuk itu pihaknya berharap santunan ini bisa meringankan beban keluarga. 

Santoso juga mengaku sudah berkoodinasi dengan OPD terkait, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup, untuk memotong pohon besar yang berpotensi roboh dan membahayakan masyarakat. Tidak hanya itu, pihaknya menghimbau agar masyarakat selalu waspada ketika berada didaerah rawan, mengingat cuaca saat ini masih tidak menentu.

“Untuk masyarakat juga harus ada pengertian kalau ada petugas yang memangkas pohon, tolong diizinkan untuk keamanan bersama,” jelas Santoso.

Sementara itu, Juari orangtua korban mengaku, sangat bersyukur mendapat santunan dari Pemerintah Kota Blitar. Santunan ini akan digunakan sebaik mungkin. Ia juga berharap, peristiwa yang menimpa anaknya tidak kembali terulang.

“Saya tidak ada pesan apa-apa untuk Pemerintah, selain terimakasih atas bantuan dan perhatiannya”, terang Juari.

 Penyerahan santunan ini dilakukan Santoso, Plt. Walikota Blitar di kediaman korban dengan dampingan Kepala Bagian Perekonomian Dan Kesejahteraan Rakyat-Setda Kota Blitar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Camat Kepanjenkidul dan Lurah Tanggung-Kota Blitar. (kir)