BERITA

Agenda tahunan yang diselenggarakan Pemerintah Kota Blitar ini berlangsung di Alon-alon Kota Blitar. Melibatkan jajaran forkopimda Kota Blitar, LPMK, TT-RW, dan masyarakat umum lainnya. 

Tri Iman Prasetyono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan selaku Ketua Panitia Hari Jadi ke 113 Kota Blitar mengatakan, ada sekitar 200 tumpeng yang dibawa masyarakat untuk kenduri rakyat ini. Sementara total peserta, Tri Iman menafsir ada sekitar 500 orang. Kenduri rakyat dirangkai dengan pembacaan ujub oleh Rusdi Riyanto Ketua Muhammadiyah Kota Blitar, dan pembacaan tahlil oleh Subakhir Efendi Ketua MUI Kota Blitar.

“Sesuai yang kita rencanakan, ada sekitar 500 peserta, dari kelurahan-kecamatan, RT-RW, dan instansi vertical, dan lainnya” jelas Tri Iman. Sementara itu Santoso, Plt. Walikota Blitar menjelaskan, kenduri rakyat sebagai ungkapan syukur dan instropeksi diri, atas kegiatan dan pelayanan yang selama ini telah diberikan Pemerintah Kota Blitar kepada masyarakat. Untuk itu, Pemerintah Kota Blitar, melibatkan berbagai unsur untuk memanjatkan doa terbaik di usianya yang ke 113.

“Semoga Pemerintah Kota Blitar  terus bisa meningkatkan pembangunan dan pelayanan untuk masyakarat.

Setelah kenduri rakyat, rangkaian kegiatan menyambut Hari Jadi ke 113 Kota Blitar juga dilanjut dengan ziarah dimakam pendahulu yaitu Makam Bung Karno, Makam Aryo Blitar, dan Makam Pangeranan. (Kir)