x

Bakesbangpol dan PBD Kota Blitar Gelar Bimtek Pembentukan 3 Keltana di Kecamatan Sananwetan

Blitar Kota - Badan Kesatuan Bangsa, Politik (Bakesbangpol) dan PBD Kota Blitar kembali berkomitmen untuk menambah jumlah Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana), utamanya di Kecamatan Sananwetan. Sebab di wilayah tersebut terdapat 3 kelurahan yang belum memiliki Keltana yaitu Kelurahan Bendogerit, Klampok dan Rembang. Untuk itu, Bakesbangpol dan PBD menggelar bimtek pembentukan keltana di aula Kecamatan Sananwetan, (11 s/d 13/ 11/ 2021).

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Daerah, Bakesbangpol dan PBD Kota Blitar, Supriadi dikonfirmasi via telephone mengatakan pembentukan Keltana menjadi salah satu upaya penguatan mitigasi bencana di Kota Blitar. Adanya Keltana bisa mendorong kemandirian masyarakat dalam menangani bencana alam. Apalagi saat ini sudah memasuki musim penghujan, kewaspadaan terhadap bencana harus mulai ditambah. Dalam bimtek ini pihaknya memberikan penekanan soal administrasi Keltana, serta simulasi penanganan kebencanaan yang bisa dilakukan oleh kader Keltana.

“Saat in ikan ada 4 kelurahan yang belum memiliki Keltana, 3 diantaranya di Kecamatan Sananwetan. Makanya kader-kader kita bekali pengetahuan dan kemampuan dalam penanganan pertama saat terjadi bencana,” jelas Supriadi.

Sementara itu, Camat Sananwetan, Heru Eko Pramono mengatakan pembentukan Keltana di 3 Kelurahan ini bisa menjadi pengamanan bencana dimasing-masing kelurahan. Sehingga jika ada bencana kerugian dan kerusakan bisa diminimalisir. Setelah melalui bimtek ini, pihaknya juga akan mengawal pembentukan Keltana di tiga kelurahan yang diupayakan rampung tahun 2021.

“Proses pembentukan sudah dimulai, kita harapkan tahun ini beres,” jelas Heru.

Heru berharap jika sudah terbentuk, Kelurahan Bendogerit, Klampok dan Rembang bisa menjalin sinergi bersama masyarakat dan OPD terkait dalam menanggulangi bencana alam atau non alam. (Fan)

Share icon
Dibaca : 48 kali