Penjelasan:
Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook yang mengeklaim bahwa Google menampilkan hasil elektabilitas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Terlihat dalam thumbnail video siluet gambar tiga bakal calon presiden (bacapres), yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto dengan narasi "Survei Google adalah survei real, tanpa kepentingan, apalagi terima bayaran dari suatu capres tertentu".
Faktanya, dilansir dari jalahoaks.jakarta.go.id, klaim tersebut adalah tidak benar. Dilansir pula dari cekfakta.tempo.co, Associate Professor of Data Science Monash University Indonesia Derry Wijaya menuturkan bahwa data yang dihasilkan oleh Google Trends tidak sama dengan data elektabilitas yang dihasilkan oleh lembaga-lembaga survei. Diketahui bahwa Google Trends hanya memberikan informasi seberapa sering pencarian suatu topik dalam jangka waktu tertentu. Disebutkan pula bahwa data yang dihasilkan oleh Google Trends bukanlah suatu kajian ilmiah sehingga harus dibedakan dengan data yang dihasilkan oleh lembaga-lembaga survei.