BERITA

Kota Blitar - Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kota Blitar mengadakan Rapat Kerja, Kamis (07/11/2024), di Ruang Sasana Praja Pemkot Blitar. Rapat ini dihadiri perwakilan pengurus DMI, serta instansi terkait lainnya.

Wakil Walikota Blitar, Tjutjuk Sunario yang juga menjabat sebagai Ketua PD DMI Kota Blitar menyampaikan rapat kerja ini dilakukan untuk mengevaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan PD DMI selama tahun 2024. Sekaligus merencanakan langkah-langkah strategis untuk tahun 2025 mendatang.

Menurut Tjutjuk ada beberapa program kerja yang berhasil direalisasikan DMI Kota Blitar selama 2024. Seperti penyaluran dana penghormatan untuk imam masjid selama dua tahun berturut-turut, kerjasama dan sinergi yang terjalin dengan berbagai lembaga Islam, penerimaan dana hibah dari Pemkot Blitar serta lainnya.

Tjutjuk berharap prestasi ini, dapat menjadi inspirasi bagi masjid lainnya untuk lebih aktif dalam berkontribusi bagi masyarakat. Yaitu dengan menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan sosial, ekonomi, pendidikan, dan pemberdayaan generasi muda.

“Tentu ini adalah sebuah sinergi yang luar biasa. Kota Blitar telah meraih berbagai penghargaan, salah satunya Masjid Award tingkat provinsi, dengan Masjid Agung Blitar meraih juara tiga dalam kategori masjid agung, Masjid At-Taqwa Muhammadiyah meraih juara tiga dalam kategori masjid besar, dan Masjid Ar-Rohman meraih juara harapan dalam kategori masjid rest area mall dan pasar,” kata Tjutjuk.

Pada kesempatan yang sama, Purnomo - Sekretaris PD DMI Kota Blitar menjelaskan Dewan Masjid Indonesia berperan dalam mengembangkan masjid sebagai pusat kegiatan umat. Menurutnya, DMI berkomitmen untuk terus memperkuat eksistensi masjid melalui pengelolaan dan pemberdayaan masyarakat. Adapun program prioritasnya yaitu pengembangan manajemen dan pengelolaan masjid yang lebih profesional, memperkuat pemahaman dan pengamalan ajaran Islam, serta mengembangkan dakwah dan pendidikan sejak usia dini hingga lansia.

“Selain itu, DMI juga berfokus pada kesejahteraan masyarakat dengan menjalankan program pemberdayaan ekonomi jamaah, pemberdayaan perempuan, remaja, dan pemuda, serta membantu rehabilitasi dan pembangunan masjid. Rapat kerja ini sangat penting untuk mengevaluasi kegiatan yang sudah berjalan dan merencanakan program-program strategis tahun 2025 mendatang,” tambah Purnomo. (Att)